Minggu, 03 Agustus 2014

Semestinya Bukan Semata Kekuasaan

Tak terlena oleh kemudahannya, tak patah semangat oleh kesulitannya. Tak larut oleh keberhasilannya, tak putus asa oleh kegagalannya.

Semestinya bukan semata kekuasaan, bukan untuk tujuan-tujuan rendah sesaat, bukan semata kepentingan pribadi, juga bukan hanya untuk jabatan dan kedudukan. Menjadi kemaslahatan bagi kehidupan, membawa kebaikan bagi segenap umat manusia.

Bukan semata kekuasaan, tidak mengukur keberhasilan dan kegagalannya dengan pencapaian-pencapaian duniawi semata. Bagaimana berbuat sebaik-baiknya, tak berkecil hati oleh rintangannya, tak meratapi keterpurukannya.

Kalau hanya semata kekuasaan, semestinya tak apa untuk mengalah, juga tak mengapa untuk mundur. Tetapi karena berkaitan juga dengan roboh dan tegaknya keadilan, menyangkut kepentingan masyarakat yang luas, bahkan perseteruan antara kebenaran dan kebatilan, agar jangan terbersit keinginan untuk mundur walau sejengkal, agar kuatkan bertahan dalam tantangannya, dan tabah dalam kesulitannya.

Karena bukan semata kekuasaan, harus menghadapi tantangan yang lebih berat, tipu daya yang lebih dahsyat, melebihi persaingan duniawi untuk tujuan-tujuan rendah. Harus rela berpayah, menerima perlakuan pahit, tertimpa berbagai tipu daya dan kezhaliman.

Jika bukan semata kekuasaan, akan selalu ada sandaran atas kelemahannya, penolong atas kesulitannya, dan pelindung atas ketidakberdayaannya. Selalu ada jalan ketika tantangan yang harus dihadapi teramat dahsyat di luar kemampuan seorang hamba, bahkan tantangan bertubi-tubi menimpa tanpa bisa lagi dimengerti, saat-saat tak tahu lagi mesti berbuat apa.

Karena bukan semata kekuasaan, jangan sampai kemenangan terbangun di atas cara yang tidak baik, tak pula tersusun oleh kotoran hina, atau tercemar oleh noda.

Kesulitan dan kemudahannya, hasil yang diperoleh dan pengorbanan yang harus direlakannya, keluhan dan kesabarannya, tak kan sia-sia. Kepayahan yang harus dijalani dan buah-buah yang dipetiknya, agar kesemuanya sempurna menjadi kebaikan.


Tidak ada komentar: